KHOTBAH TAHUN BARU: HIDUP BARU DALAM PEMBEBASAN TUHAN (Keluaran 3:1-10)

Hari ini sebelum kita melanjutkan langkah – langkah kaki menjalani 12 bulan, 52 minggu dan 365 hari di sepanjang 2022, mari berkomitmen mengawali langkah bersama Tuhan dan menata hidup dalam iman. Sebagaimana Tuhan berjumpa dengan Musa maka Tuhan pun menjumpai kita saat ini. Seperti Tuhan mengutus Musa maka Tuhanpun mengutus kita untuk menjadi berkat di tahun 2022. Sebelum di utus, Musa diproses dan dibentuk oleh Tuhan melalui Pendidikan di Istana Firaun juga dalam kehidupan di padang gurun ketika ia menjadi penggembala kambing domba Yitro, mertuanya. Tuhan menammpakan diri dan mengutus Musa untuk kembali ke Mesir dan membawa orang Israel keluar dari Mesir. Musa mengalami Teophani yaitu penampakkan Allah. Musa berjumpa dengan Allah. Pertama, Musa dibawa masuk ke hadirat Allah yang kudus agar ia menyadari perlunya kekudusan untuk dapat dipakai Allah. Kedua, Allah memperkenalkan diri sebagai Allah nenek moyang Israel. Ini berkenaan dengan identitas Allah berbeda dari para dewa Mesir juga ilah - ilah Midian. Ketiga, Allah menyatakan rencana-Nya untuk menyelamatkan umat-Nya karena mereka adalah umat perjanjian Abraham. Perjanjian Abraham itu meliputi keturunan yang banyak dan tanah perjanjian yang Kanaan yang berlimpah susu dan madu. Ketika Tuhan mengutus Musa pergi, ada beberapa alasan yang disampaikan Musa: dirinya bukan siapa-siapa (ayat 11), takut dipertanyakan oleh orang Israel (ayat 13), takut tidak dipercaya (Kel. 4:1), tidak memiliki kemampuan (Kel. 4: 10), tidak mau diutus (Kel. 4: 13).

 

Sering kali kita juga mengalami kekhawatiran tentang yang akan terjadi tahun 2022. Tapi mari kita penyertaan Tuhan bagi Musa juga berlaku bagi kita saat ini. Tuhan memberikan kepada kita kuasa. Tuhan menyediakan apa yang kita butuhkan. Tuhan adalah penolong bagi kita. “Aku menyertai engkau,” itu adalah jaminan pernyertaan Tuhan. Tuhan tidak akan pernah membiarkan kita sendiri dalam bertumbuh. Tuhan menyertai kita senantiasa dan melengkapi kita dengan kemampuan-kemampuan yang baru. Tuhan memproses dan membentuk kita pada padang gurun kehidupan tahun 2022. Jangan takut menjalani kehidupan tahun 2022. Maju terus dan jadilah orang Kristen yang semakin dewasa dalam iman

Musa dapat menjalankan tugas kepemimpinan bagi Israel demikian pula kita akan menjalani tahun 2022 dengan segala dinamikanya bukan karena kita melainkan karena Allah yang mengutus kita. Dia adalah Allah yang berdaulat untuk menyertai dan memperlengkapi kita. Andalkanlah Tuhan dalam segala hal, Imani kuasaNya, taat pada kehendakNya dan berserah dalam anugerahNya. Bersedialah dibentuk dan diproses oleh Tuhan sepanjang Tahun 2022.

 

Bersihkanah hati dalam kekudusan dihadapan Tuhan untuk mulai mengisi lembaran pertama buku kehidupan kita di tahun 2022. Tanggalkanlah segala penyesalan dan kegagalan yang telah ditutup dalam buku kehidupan tahun 2021 dan menjalani tahun rahmat Tuhan yang baru dengan iman.  Ada begitu banyak pertanyaan di benak kita tapi jangan biarkan kehidupan kita dikontrol oleh ramalan manusia. Memang kita tidak tahu apa yang akan terjadi di tahun 2022 ini. Akankan situasi dunia lebih baik atau lebih buruk? Yang jelas apapun yang terjadi kita iman bahwa Tuhan menyertai kita. Allah yang tidak berubah, dahulu, sekarang, selama-lamanya. Allah yang berkuasa atas alam semesta ini menyertai kita dalam pengutusan kehidupan pada tahun 2022. SELAMAT TAHUN BARU DAN SELAMAT MENJALANI PENGUTUSAN TUHAN SEPANJANG TAHUN 2022.  Tuhan memberkati.

Berlangganan update artikel terbaru via email:

Belum ada Komentar untuk "KHOTBAH TAHUN BARU: HIDUP BARU DALAM PEMBEBASAN TUHAN (Keluaran 3:1-10)"

Posting Komentar

Hai, sahabat DEAR PELANGI ... silahkan memberi komentar sesuai topik dengan bahasa yang sopan.

YANG PALING BARU

PPT RETREAT KAUM IBU: BERTUMBUH DI DALAM KRISTUS (Efesus 4:15)

ABOUT ME

Foto saya
Sorong, Papua Barat Daya, Indonesia
Menemukan PELANGI dalam hidup sendiri dan menjadi PELANGI di langit hidup sesama. Like and Subscribe my youtube channel: DEAR PELANGI CHANNEL

Iklan

Display

Inarticle

Infeed