MENGASIHI TUHAN DAN MANUSIA (I Yohanes 4:19-20)
TATA IBADAH DAN
RENUNGAN KELUARGA
Jumat, 8 Mei 2020
Persiapan Ibadah
Tempat
Persembahan disiapkan.
Lilin dinyalakan.
Panggilan beribadah : oleh Anak
Disilahkan berdiri dan kita memulai dengan ibadah kita dengan
menyanyi dari Nyanyian Kidung Jemaat 18:1 “Allah Hadir Bagi
Kita”
Allah
hadir bagi kita dan hendak memb’ri berkat
Melimpahkan
kuasa RohNya bagai hujan yang lebat
Reff:
Dengan Roh Kudus ya Tuhan, umatMu berkatilah
Baharui
hati kami, O’ Curahkan kurnia
Doa Pembukaan : Oleh Anak
Ibadah persekutuan keluarga yang kami laksanakan saat ini,
terjadi didalam nama Allah, Tuhan Yesus Kristus dan dalam tuntunan kuasa Roh
Kudus, Amin. (duduk)
Pujian
: oleh Anak
Mari kita memuji Tuhan dari Nyanyian Kidung Jemaat 18:2 “Allah Hadir, Sungguh Hadir”
Allah
hadir sungguh hadir di jemaatNya yang kudus
Biar
kasih kurniaNya menyegarkan kita t’rus
Reff:
Dengan Roh Kudus ya Tuhan, umatMu berkatilah
Baharui
hati kami, O’ Curahkan kurnia
Doa Pembacaan Alkitab: Oleh Bapak
Pembacaan
Firman Tuhan: “I Yohanes 4:19-20” (dibaca
bersama)
Renungan : Oleh Bapak
“Mengasihi Tuhan dan
Manusia”
Persekutuan keluarga yang diberkati Tuhan..,
Salah satu krisis terbesar di dunia ini adalah krisis akan
cinta kasih. Krisis cinta kasih terjadi karena manusia lebih suka mencintai
dirinya sendiri dan setelah mencintai dirinya, otomatis manusia akan mencintai
uang untuk membahagiakan dirinya. Padahal kalau kita berbicara tentang cinta
kasih, sesungguhnya cinta kasih tidak bisa kita pisahkan dengan Tuhan. Kasih adalah
hakekat Allah. Allah adalah sumber cinta kasih. Karena cinta kasih-Nya bagi
kita, Ia rela menanggung segala dosa dan pelanggaran serta penderitaan kita. Ketika
kita menyadari di cintai oleh Tuhan, maka dengan otomatis kita juga akan
mencintai Tuhan dan menjadi berkat bagi sesama kita.
Harus diakaui yang namanya krisis cinta telah banyak
menerpa kehidupan keluarga, sehingga begitu banyak pertanyaan yang menggugat
kita. Kenapa anak-anak sekarang banyak terlibat dengan narkoba? Kenapa
anak-anak sekarang terlibat dengan minum-minuman keras bahkan bisa sampai pada
kejahatan mencuri dan sebagainya? Kalau kita mau jujur persoalannya ada di tengah-tengah
kehidupan keluarga. Seringkali kita mengatakan kita mengasihi dan mencintai
Tuhan serta rajin beribadah, tetapi dalam praktek hidup, kita justru tidak
menyatakan kasih dan cinta itu pada sesama, secara khusus dalam hidup keluarga.
Firman Tuhan dengan tegas mengatakan bahwa ketika kita mengasihi Allah yang
tidak kelihatan dan tidak mengasihi sesama yang dilihatnya, maka kita sementara
menipu rasa cinta kita kepada Allah. Marilah kita hidup saling mengasihi
sebagai tanda bahwa kita mengasihi Allah dan kasih Allah ada di dalam kita. Amin.
Persembahan
syukur : oleh Ibu
Meresponi Firman Tuhan dan sekaligus kita akan memberikan
persembahan syukur, mari kita menyanyi pujian “Ku Kasihi Kau dengan Kasih Tuhan”
Bagaimana
aku harus mengatakannya,
perasaan
yang ada dihatiku
Tuhan
tolong aku harus mengatakannya,
ku
kasihi kau dengan kasih Tuhan
Ku
kasihi kau dengan kasih Tuhan,
ku
kasihi kau dengan kasih Tuhan
Ku
lihat di wajahmu kemuliaan Raja,
kukasihi
kau dengan kasih Tuhan
Kamu
memang cantik
Kamu memang manis
Karena
Yesus di hati kita
Doa Syafaat : Oleh Ibu
Pujian
: Nyanyian Rohani 83:1 “Kukasih Yesus”
Ku
kasihi Yesus t’rang dan kuatku
Penghibur
kalau hatiku gelisah
Yang melepaskan
orang dari susah
Hai jiwaku,
kau puji Tuhanmu
Berkat : Oleh Bapak
Kasih karunia menyertai semua orang, yang mengasihi Tuhan
kita Yesus Kristus dengan kasih yang tidak binasa, Amin.
Belum ada Komentar untuk "MENGASIHI TUHAN DAN MANUSIA (I Yohanes 4:19-20)"
Posting Komentar
Hai, sahabat DEAR PELANGI ... silahkan memberi komentar sesuai topik dengan bahasa yang sopan.